Thursday, July 7, 2011

BAGAIMANA KITA BERDOA?









Permasalahan doa???
Setiap hari sesudah solat, setiap orang akan menadah tangan merayu, meminta, memohon kepada ya Rabb kita….. “Ya Allah, berikanlah kami rezeki yang mencukupi, kenderaan yang selesa, rumah yang sesuai……” Kita berdoa dengan penuh tawaduk.. Mendoakan sekadar keperluan. Merayu kepada Allah, dengan penuh pengharapan.
Kini, apabila semua yang kita doakan itu kita sudah peroleh, kita upgrade pula doa kita… “Ya Allah, berikanlah kami rezeki yang melimpah ruah, kenderaan yang mewah, rumah yang besar dan gah…” Jika dulu, beribadat dengan tawaduk, kini riak…. Dulu kita mendambakan redhaNya, kini kita pentingkan kebahagiaan dunia… Hanya mengharapkan Fadl (kurnia Allah di dunia) dan bukannya Raza’ (rahmat Allah di dunia dan di akhirat)
Bersyukurlah wahai orang yang Allah uji dengan kesusahan harta… kerana dirimu dilindungi daripada perasaan riak. Beruntunglah kerana ibadatmu terjaga daripada perasaan sombong. Ibadat mu adalah ibadat seorang hamba yang penuh mengharapkan rahmat dan kasih Allah. Ibadatmu penuh dengan ketakutan kepada Allah.
Pernahkah kalian terfikir…. Kalian doa inginkan rahmat Allah. Allah sayangkan kalian dan memakbulkan doa kalian. Bila Allah bagi rahmat itu, kalian doa minta ditambahkan. Kalian lupa untuk bersyukur. Allah tetap bagi rahmat itu. Kenapa? Kerana Allah bagi rahmat kali ini adalah untuk menguji kalian. Allah tambah nikmat bagi orang yang bersyukur. Tapi Allah tarik jika kalian tidak bersyukur. Tapi kadang kala Allah tambah lagi untuk uji keimanan kalian. Adakah rahmat dunia atau rahmat akhirat yang kalian harapkan????
Senang untuk berkata, tapi kita sendiri tidak sedar perkara ini berlaku. Kalian minta berjawatan tinggi agar kalian dapat melaksanakan daulah islamiyah. Tapi bila kalian dapat jawatan itu, kalian berpaling pula dari matlamat sebenar. Kalian harapkan seorang jodoh yang baik. Bila kalian dapat kalian permainkan iman dia. Kalian menjadi fitnah kepada dirinya. Kalian memohon agar kalian diberikan kerja yang baik. Bila dah dapat gaji, kalian berat untuk menginfakkan harta walaupun kepada saudara sendiri.
NAUZUBILLAH MIN ZALIKH,,,,,,, MINTA DIJAUHKAN SEMUA ITU DARI KITA SEMUA…… Hamba hanya sebagai memberi pesanan,,, jika hamba terbuat begitu, maka ingatkanlah hamba…. Semoga Allah merahmati kalian….
WAKTU DOA AKAN DIMAKBULKAN
1.       Malam Lailatul Qadr
2.       Antara Azan dan iqamat
3.       Sujud
4.       Musafir
5.       Hujan
6.       Sahur dan kegelapan malam

ADAB BERDOA
1.       Penumpuan hati yang khusyuk, tenang, takut kepada Allah S.W.T.
2.       Mulakan doa dengan pujian dan junjungan kepada Allah S.W.T dan selawat ke atas Rasulullah S.A.W.
3.       Tidak mengeraskan dan meninggikan suara.
4.       Ulang sebanyak 3 kali.
5.       Doa pendek tetapi mencakupi semua kebaikan.
6.       Yakin dikabulkan.
7.       Tidak mendoakan keburukan.
8.       Mula doakan diri sendiri dulu, baru ke atas orang lain.

“Dan Tuhanmu berfirman, ‘Berdoalah kepadaKu, nescaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mahu menyembahKu akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina dina.’”Al-Ghafir:60


~~SELAWAT DAN SALAM KE ATAS JUNJUNGAN NABI MUHAMMAD SAW~~

No comments:

Post a Comment